Tinggal menghitung jam menuju pergantian tahun.
Sebelum libur, posting review novel “Awaiting You” karya mba Nadya dulu. 😀
Judul : Awaiting You
Author : Nadya Prayudhi
Halaman : 257 hal
Penerbit : Stiletto Book
Cetakan : 1
Tahun : 2015
ISBN : 978-602-7572-40-9
____________ SINOPSIS ____________
Hilang!
Sam, suami Amora, sang chief editor Majalah Fashionette, mendadak hilang. Di
tengah kekalutan dan kekacauan hidupnya, Amora dihadapkan berbagai macam ujian:
anaknya bermasalah di sekolah, didekati Lody si berondong di kantornya,
mendapat simpati berlebihan dari sahabat sang suami, bertemu kembali dengan
cinta lama, dan diteror oleh seorang wanita yang tidak diketahui identitasnya.
Semua itu membuat dirinya semakin frustasi hingga akhirnya Amora memutuskan
cuti sementara dari pekerjaannya. Dan mulai mencari Sam.
Sam, suami Amora, sang chief editor Majalah Fashionette, mendadak hilang. Di
tengah kekalutan dan kekacauan hidupnya, Amora dihadapkan berbagai macam ujian:
anaknya bermasalah di sekolah, didekati Lody si berondong di kantornya,
mendapat simpati berlebihan dari sahabat sang suami, bertemu kembali dengan
cinta lama, dan diteror oleh seorang wanita yang tidak diketahui identitasnya.
Semua itu membuat dirinya semakin frustasi hingga akhirnya Amora memutuskan
cuti sementara dari pekerjaannya. Dan mulai mencari Sam.
Seiring berjalannya waktu, ia mulai menemukan foto-foto
baru yang diunggah ke laman Facebook Sam yang membuat Amora semakin
bertanya-tanya: Ke manakah Sam? Apa yang terjadi padanya? Jika dia masih hidup,
mengapa tidak menghubungi Amora? Akankah dia pulang? Atau, akankah dia
menghilang selamanya.
baru yang diunggah ke laman Facebook Sam yang membuat Amora semakin
bertanya-tanya: Ke manakah Sam? Apa yang terjadi padanya? Jika dia masih hidup,
mengapa tidak menghubungi Amora? Akankah dia pulang? Atau, akankah dia
menghilang selamanya.
____________ Review ____________
Awaiting You, novel karya mba Nadya ini membuatku jatuh cinta dengan
ceritanya. Jatuh cinta karena alur ceritanya dan tidak dapat menebak
endingnya. Alur cerita dalam novel ini yaitu maju mundur dengan penggunaan
sudut pandang orang ketiga.
ceritanya. Jatuh cinta karena alur ceritanya dan tidak dapat menebak
endingnya. Alur cerita dalam novel ini yaitu maju mundur dengan penggunaan
sudut pandang orang ketiga.
Amora, ibu dua anak ini ditinggal pergi suaminya yang
saat itu hendak pergi dinas ke Tokyo, namun suaminya tidak pernah kembali,
tidak ada kabar, dia seperti menghilang ditelan bumi. Seiring kepergian Sam
yang tak kunjung pulang, kedua anaknya semakin bermasalah, Amora bingung, dia
tidak tahu apa yang harus dilakukannya untuk menemukan Sam.
saat itu hendak pergi dinas ke Tokyo, namun suaminya tidak pernah kembali,
tidak ada kabar, dia seperti menghilang ditelan bumi. Seiring kepergian Sam
yang tak kunjung pulang, kedua anaknya semakin bermasalah, Amora bingung, dia
tidak tahu apa yang harus dilakukannya untuk menemukan Sam.
Ditambah karyawan baru yang bernama Lody selalu mendesak hatinya, si brondong
ini jatuh cinta pada Amora, walau hati Amora selalu goyah, tapi dia sadar tidak
mungkin menerima cinta Lody, selain terpaut umur yang begitu jauh, Amora
memiliki Sam, walau suaminya menghilang tanpa jejak.
Amora pun mencari Sam ke Hongkong, tapi hasilnya nihil.
Amora dibuat gila oleh Sam. Sekuat apapun Amora, dia tetapah wanita biasa yang
hatinya dapat rapuh. Ketika Amora memutuskan untuk melupakan Sam selamanya dan
mengakhiri kekacauan hidupnya, tanda-tanda keberadaan Sam pun muncul, bahwa Sam
masih hidup dan ada di Jakarta. Apakah Sam kembali? Silahkan baca novelnya ya.
Amora dibuat gila oleh Sam. Sekuat apapun Amora, dia tetapah wanita biasa yang
hatinya dapat rapuh. Ketika Amora memutuskan untuk melupakan Sam selamanya dan
mengakhiri kekacauan hidupnya, tanda-tanda keberadaan Sam pun muncul, bahwa Sam
masih hidup dan ada di Jakarta. Apakah Sam kembali? Silahkan baca novelnya ya.
Apa maksudnya semua ini, sam? Apakah kamu ingin
memberitahui kami untuk mencarimu ke sana? Apakah kamu ingin membuktikan bahwa
kamu masih hidup? Good! Then Go HOME! (Hal.158)
memberitahui kami untuk mencarimu ke sana? Apakah kamu ingin membuktikan bahwa
kamu masih hidup? Good! Then Go HOME! (Hal.158)
Walau novel ini mengangkat perjuangan dan penantian Amora mencari Sam,
tetap akan mendapatkan kesan romantis antara Amora dan Lody. Si berondong ini
begitu perhatian pada Amora. Selain itu sisi konyolnya juga ada, terlebih
ketika sahabatnya Amora, Beamy mengguncang apartemennya sendiri dengan
loncat-loncat setelah minum tolak angin karena lupa tidak dikocok dulu, dia
bermaksud mengocok perutnya sendiri. Aku tidak bisa berhenti tertawa sambil
membayangkan perut gentongnya itu.
tetap akan mendapatkan kesan romantis antara Amora dan Lody. Si berondong ini
begitu perhatian pada Amora. Selain itu sisi konyolnya juga ada, terlebih
ketika sahabatnya Amora, Beamy mengguncang apartemennya sendiri dengan
loncat-loncat setelah minum tolak angin karena lupa tidak dikocok dulu, dia
bermaksud mengocok perutnya sendiri. Aku tidak bisa berhenti tertawa sambil
membayangkan perut gentongnya itu.
Aku akan merindukan pria ini. Bagaimanapun juga,
perhatiannya telah menyelamatkanku dari keterpurukan. Perhatian-perhatian
kecilnya membuatku merasa hidup ini masih ada harapan. Bahwa cinta yang telah
pergi bisa saja tergantikan. Bahwa cinta bisa datang dari mana saja. Dari siapa
saja. Kapan saja. Pria ini mengajarkan, kesepian itu takkan pernah lama singgah
jika kita percaya pada cinta. (Hal. 229)
perhatiannya telah menyelamatkanku dari keterpurukan. Perhatian-perhatian
kecilnya membuatku merasa hidup ini masih ada harapan. Bahwa cinta yang telah
pergi bisa saja tergantikan. Bahwa cinta bisa datang dari mana saja. Dari siapa
saja. Kapan saja. Pria ini mengajarkan, kesepian itu takkan pernah lama singgah
jika kita percaya pada cinta. (Hal. 229)
____________ PESAN ____________
Kesan yang dapat diambil dalam novel ini sebenarnya
banyak, namun inti dari kesuluruhan yang aku ambil adalah bahwa ketika kita
sudah terikat oleh sebuah pernikahan, sebesar apapun masalah itu harus
dibicarakan bersama. Aku kasihan pada Amora yang ditinggal suaminya tanpa
kabar, bagaimana resah dan hawatirnya Amora memikirkan Sam, anak-anak yang
terus menanyakan kedatangan ayahnya. Walau aku belum menikah, setidaknya aku
bisa merasakan penderitaan Amora.
banyak, namun inti dari kesuluruhan yang aku ambil adalah bahwa ketika kita
sudah terikat oleh sebuah pernikahan, sebesar apapun masalah itu harus
dibicarakan bersama. Aku kasihan pada Amora yang ditinggal suaminya tanpa
kabar, bagaimana resah dan hawatirnya Amora memikirkan Sam, anak-anak yang
terus menanyakan kedatangan ayahnya. Walau aku belum menikah, setidaknya aku
bisa merasakan penderitaan Amora.
Dan pesan yang sangat jleb banget adalah
ketika sopir Amora memberikan uang lima puluh ribu kepada wanita tua yang
sembari menggendong anaknya yang masih kecil dengan mengetuk-ngetuk kaca mobil,
meminta belas kasihan. Pak Mario mengambil begitu saja dari kantong bajunya
tanpa menghiraukan jumlah uang yang keluar. Ikhlas itu memang dari hati dan
diniatkan, tanpa berfikir dulu berapa-berapanya ketika ingin memberi. I like
Pak Mario. Kalau karakternya banyak berperan akan ada warna lain yang dapat dikaitkan dengan keadaan Amora saat ini.
ketika sopir Amora memberikan uang lima puluh ribu kepada wanita tua yang
sembari menggendong anaknya yang masih kecil dengan mengetuk-ngetuk kaca mobil,
meminta belas kasihan. Pak Mario mengambil begitu saja dari kantong bajunya
tanpa menghiraukan jumlah uang yang keluar. Ikhlas itu memang dari hati dan
diniatkan, tanpa berfikir dulu berapa-berapanya ketika ingin memberi. I like
Pak Mario. Kalau karakternya banyak berperan akan ada warna lain yang dapat dikaitkan dengan keadaan Amora saat ini.
“Yeah, I Know. Hidup itu lucu banget ko, memang.
Kata orang bijak, life us a funny thing. How much you enjoy it depends on how
humorous you are.” (Hal. 227)
Kata orang bijak, life us a funny thing. How much you enjoy it depends on how
humorous you are.” (Hal. 227)
____________ RATING ____________
Aku kasih 4* untuk “Awaiting You”